Belajar membaca lafadz-lafadz Al-Qur’an sesuai dengan tuntunan ilmu tajwid untuk mencapai bacaan yang tartil secara mudah, tepat, dan menyenangkan menggunakan metode Alif Laam Miim.
“Dari Abdullah Bin Mas’ud RA, berkata Rasullah SAW bersabda : Barang siapa yang membaca satu huruf dari Al-Qur’an maka baginya kebaikan sepuluh kali lipat, aku tidak mengatakan Alif Lam Mim satu huruf akan tetapi Alif satu huruf, Lam satu huruf, Mim satu huruf.”
(Shahih HR.Tirmidzi)
Di era saat ini, banyak orang tua yang sangat semangat dalam memberikan pendidikan terbaik untuk berbagai kebutuhan dunia bagi anak-anak mereka, bahkan tanpa segan dan tanpa ragu walaupun harus mengerluarkan biaya yang sangat tinggi.
Di sisi lain, Kita juga melihat ada banyak anak-anak di zaman ini, bahkan yang sudah beranjak remaja, mereka masih belum bisa membaca Al-Qur’an, bahkan surat-surat pendek dalam Al-Qur’an pun mereka tidak hafal.
Padahal Al-Qur’an adalah kitab suci umat Islam yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW melalui perantara Malaikat Jibril teruntuk kaum muslim, membaca Al-Quran menjadi salah satu ibadah wajib, bukan hanya sekadar membacanya saja, tetapi juga mengamalkan isinya dalam kehidupan sehari-hari.
Pertanyaannya, bagaimana mereka akan mengamalkan Al-Qur’an jika membacanya saja mereka tidak bisa ?
Metode Alif Laam Miim adalah cara belajar membaca lafadz-lafadz Al-Qur’an sesuai dengan tuntunan ilmu tajwid untuk mencapai bacaan yang tartil secara mudah, tepat, dan menyenangkan. Metode ini lahir sebagai jawaban atas banyaknya orang yang kurang mampu membaca lafadz-lafadz Al-Qur’an secara baik dan benar, sebagaimana yang diajarkan dalam ilmu tajwid. Metode ini disusun oleh Moh. Najib Zaini sejak tahun 1990-an akhir, namun baru diluncurkan oleh Bait Ahlil Qur’an pada akhir tahun 2006 karena padatnya kegiatan yang dilaksanakan.
Bank Muamalat
347.001.62.46
a.n Yayasan Arofah Bina Insani.
Masjid Al-Arofah, Cibening, Setu, Kampung Rawa Atug, RT 02, RW 06.
Jasa Pembuatan Website & SEO Oleh : ModifikatorWebsite.com